Tirani Nurani

Remuk redam itu tak bertulang
Sayu pandangku tatap kehancuran
Relung-relung kalbuku merintih
Menjerit dalam kehampaan ilusi
Mengejang, mengerang dan meregang
Dalam kebiadaban tirani nurani
Kau dengar aku ya Ilahi?

Masih kuberharap kau mendengar
Tentang logika yang balikkan
Dan tentang fatwa yang diputarlingkarkan

Agama-Mu terinjak noda
Hukum-Mu tinggal cerita
Masihkah sanggup tatap manusia
Di antara nila dan dosa?

Hancur luluh raga di atas nisan
Tulang belulang di rayap kala
Entah menjerit entah merintih
Dalam kubur tanpa iman di hati
Namun tirani nurani tak pernah mati

Ku hanya bisa berdoa
Ku hanya bisa meronta
Kejamnya jaman tak bertara
Itu tanya, kemana hai kau agama?
Terkekang dalam jurang menganga
Dalam...
Tirani nurani tertawa penuh kepuasan
Tatap kehancuran di bibir jahanam