Tips Merawat Spring Bed

Selain kasur kapuk, spring bed adalah tempat tidur yang sekarang juga banyak digunakan. Selain memiliki per penahan yang dapat menjaga bentuk tulang punggung, busa spring bed juga tergolong lebih awet jika dibandingkan dengan kasur busa biasa atau kasur kapuk. Namun, meski begitu, agar spring bed selalu terawat dan awet serta nyaman digunakan, perlu perhatian pada penggunaannya. Berikut ini tip-tipnya.

Pada umumnya, ujung-ujung spring bed mudah kotor, khususnya jika tidak ditutup bed cover. Agar kotoran itu tidak menetap lama dan tidak menodai spring bed Anda, sebaiknya bersihkan secara rutin.

Hindari terlalu banyak memberi beban pada bagian tepi spring bed. Jika Anda tidur sendirian, sebaiknya berbaringlah di bagian tengah.

Akan lebih baik jika posisi kasur dibolak-balik setiap bulan sekali, yang semula menghadap ke atas diganti menghadap ke bawah, agar bebannya merata, dan per kasur tidak mati.

Hindarkan spring bed dari udara lembap.

Apabila spring bed terkena tumpahan air, segera keringkan dengan cara diangin-anginkan—hindari menjemur spring bed di bawah terik matahari langsung.

Jika memungkinkan, biasakan untuk mengeluarkan spring bed dari kamar, kemudian diangin-anginkan selama beberapa saat, dua bulan sekali.

Kalau tidak ada waktu untuk menjemur atau mengangin-anginkan spring bed, sebaiknya tutuplah dengan bed cover agar spring bed tidak mudah kotor.