Seorang bos suatu perusahaan, marah-marah dalam sebuah rapat yang diadakan hari itu karena ia merasa tidak lagi dihargai oleh para bawahannya.
Keesokan paginya, sang bos ini datang ke kantor dengan membawa sebuah papan berukuran cukup besar bertuliskan ‘BOSS’, dan menempelkan papan itu di pintu ruangannya.
Siang harinya, ketika baru kembali dari makan siang, sang bos ini mendapati sebuah catatan yang ditempel di dekat papan nama barunya itu. Rupanya dari sekretarisnya. Saat diambilnya catatan itu, dia membaca, “Pak, istri Bapak tadi menelepon, katanya Bapak diminta mengembalikan papan ini segera. Ditunggu Ibu sampai jam 3 sore.”
Cubitlah Bayi Kita
Sepasang suami istri muda memasuki sebuah gedung bioskop sambil membawa bayi mereka yang masih bayi. Saat akan masuk gedung, penjaga di depan pintu mengingatkan mereka agar menjaga bayi tersebut jangan sampai menangis agar tidak mengganggu kenikmatan orang lain yang menonton film.
Kebetulan, bayi yang mereka bawa tertidur lelap hingga tidak mengeluarkan suara apa-apa. Setengah jam pertunjukan film diputar, dan si suami berpaling pada istrinya, “Bagaimana filmnya, Sayang?”
Istrinya menjawab, “Jelek sekali. Film ini tidak sesuai dengan iklannya.”
“Aku rasa juga begitu,” sahut suaminya menyetujui. “Sekarang cubitlah bayi kita agar dia terbangun...”
