ZonaKamu - IT: Chapter Two menceritakan asal muasal badut Pennywise. Pertama kali dikenalkan lewat novel berjudul It karya Stephen King, yang dirilis tahun 1986, dan sempat dijadikan miniseries pada tahun 1990.
Kemudian, IT diadaptasi ke layar lebar menjadi dua film, sesuai dengan novelnya yang terpisah menjadi dua bagian. Bagian masa remaja dan dewasa The Losers Club.
Berikut detail mitologi IT, dimulai dari asal muasal Pennywise hingga dari mana kekuatannya berasal.
Origin
Origin IT agak samar-samar dan tidak jelas di film pertamanya, hingga sekuelnya rilis yang menjelaskan lebih jauh dari mana IT berasal.
Mahluk yang dikenal sebagai IT mendarat di bumi berjuta-juta tahun yang lalu. Namun, pada saat itu IT belum bangkit dan belum aktif, hingga lokasi tempat jatuhnya IT dibangun sebuah kota.
Ketika penduduk berkembang, IT mulai muncul untuk memakan manusia. Walaupun tidak jelas kapan IT memulai perburuannya, bisa dipastikan siklus perburuan tersebut selalu dimulai setiap 27 tahun sekali.
IT merupakan mahluk intergalaksi yang eksis di suatu dimensi yang berisi seluruh semesta, di mana karya-karya Stephen King berada atau semacam Stephen King Cinematic Universe versi novel.
Semesta itu hanya dibuat setelah seekor kura-kura kosmik yang disebut The Turtle atau Maturin, yang merupakan saudara IT dan juga musuh utama IT, memuntahkan IT keluar hingga mendarat jatuh di bumi.
Deadlights
Salah satu kemampuan utama IT adalah berubah wujud menjadi apa pun yang lawannya takuti. Deadlights adalah senjata IT lainnya, selain bermain dengan ketakutan lawannya. Deadlights mampu membuat seseorang kehilangan kesadaran secara langsung, seperti yang terjadi pada Beverly di IT.
Nyatanya, Deadlights lebih dari sekadar senjata untuk membuat orang tidak sadar. Deadlights memiliki koneksi yang mendalam dengan IT. Deadlights adalah wujud sesungguhnya dari IT, dan merupakan esensi kehidupannya. Beberapa referensi menyatakan, Deadlights dinamakan dari dimensi spesies IT berasal.
Wujud Pennywise berasal
Badut Pennywise adalah bentuk yang IT ambil sebagai basis dasar wujudnya. Pasti kita bertanya-tanya, apa alasan IT menggunakan wujud badut bernama Pennywise. Stephen King pernah menyatakan kalau IT menggunakan wujud tersebut karena badut menakuti anak-anak lebih dari apa pun di dunia ini.
Film ini pun mengadaptasi prinsip yang sama dengan Richie Tozier mengakui bahwa ketakutan terbesarnya adalah badut. Akan tetapi, di filmnya adalah latar belakang cerita lebih lanjut mengenai wujud badut Pennywise.
Dalam novel, Ben Hanscom melihat Pennywise dalam sebuah gambar di buku perpustakaan. Dalam filmnya, Beverly Marsh melihat Pennywise pada sebuah lukisan, seperti yang terlihat pada trailer-nya.
Eater of Worlds
IT memproklamirkan diri sebagai Eater of Worlds atau sang pemakan dunia. Ia memang memakan rasa takut dari para manusia, tapi tujuan sebenarnya lebih besar daripada hanya sekadar memakan manusia setiap 27 tahun sekali. Sayangnya, tujuannya untuk bisa memakan 'dunia' tidak terlalu dieksplor dalam film.
Tampaknya, IT sudah lebih dulu memakan dunia lain sebelum ia sampai di bumi jutaan tahun yang lalu. Mungkin ini alasan kenapa ia 'puasa' untuk memakan bumi.
Korban pertama IT
Korban pertama IT adalah para penduduk asli Amerika, yang hidup di sekitar lokasi IT mendarat di bumi. Lokasi tersebut nantinya akan mengalami kemajuan peradaban, hingga menjadi kota Derry yang kita kenal sekarang.
Para penduduk asli Amerika mempelajari IT, dan mulai mencari cara untuk mengalahkannya. Sayang, mereka tidak berhasil, sehingga mengembangkan sebuah ritual yang bisa menyegel nyawa IT.
Ritual of Chud
Mike Hanlon mengunjungi penduduk asli Amerika yang tersisa, dan mempelajari Ritual of Chud yang dapat digunakan untuk mengalahkan IT selamanya. Masing-masing anggota The Losers Club harus membawa semacam token yang merepresentasikan awal mula IT menyerang hidup mereka.
Setelah terkumpul segala hal yang dibutuhkan, mereka semua menuju ke tempat IT mendarat ke bumi, yaitu di bawah tanah Well House. Mike memulai Ritual of Chud dengan membakar token ke dalam wadah yang sudah disiapkan, sambil melingkarinya. Sayangnya, ritual tersebut gagal total dalam menyegel IT.
Alasan ritual tersebut gagal, karena ketika penduduk asli Amerika mencoba menyegel IT, mereka juga mengalami kegagalan yang mengakibatkan pembantaian oleh Pennywise. Akhirnya, The Losers Club harus mencari cara lain untuk melawan Pennywise.
