Memahami Pertumbuhan Kehamilan pada Minggu ke-22

ZonaKamu - Kelopak mata, alis, dan bulu mata bayi Anda telah tumbuh sepenuhnya, begitu pun rambut di kepala yang terus tumbuh seiring perkembangan otaknya yang cepat. Hidungnya juga sudah mulai memiliki bentuk sebagai tulang rawan (tulang lembut).

Otak bayi Anda akan memulai perkembangannya pada minggu ini, dan perkembangan itu akan terus berlangsung dengan cepat dan terus menerus sampai dia berusia lima tahun setelah dilahirkan.

Bayi dalam kandungan Anda juga telah memiliki sidik jari yang lengkap, dan dia mungkin dapat terbangun dari tidurnya jika ada suara dari luar atau karena oleh gerakan Anda.

Dia mungkin akan mulai menendang serta membalikkan badan, sementara detak jantungnya dapat didengar lebih jelas melalui stetoskop. Panjang bayi Anda sekarang sekitar 30-32 cm (12,2 inci), dan memiliki berat sekitar 15,17 ons (430 gram).

Memasuki minggu ke-22, perut Anda kian membesar. Pada masa ini, porsi makan Anda juga seharusnya mengalami peningkatan. Namun, jika Anda makan terlalu kenyang, bisa jadi napas terasa sesak. Hal itu disebabkan karena ruangan pada perut Anda telah terisi oleh bayi.

Karena rata-rata ibu hamil membutuhkan sekitar 300 kalori ekstra setiap hari, Anda bisa mengatasi masalah sesak napas tadi dengan cara membagi makanan dalam porsi yang lebih sedikit, namun dalam rentang waktu yang agak sering. Bagi ibu hamil, lebih mudah makan lima atau enam porsi kecil setiap hari, daripada tiga kali makan besar.

Seiring bayi dalam kandungan terus tumbuh, sehingga perut Anda makin menonjol dan membesar, kadang muncul masalah yang sebelumnya tak terpikir. Misalnya, saat melewati celah sempit, yang sebelumnya mudah dilewati, kini tak bisa atau sulit dilewati karena perut yang membesar.

Anda perlu memperhatikan hal-hal yang tampak sepele ini, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Jika memang Anda sulit memasuki suatu pintu atau celah tertentu karena kurang lebar, sebaiknya cari pintu lain saja agar lebih aman.

Kemudian, karena berat badan yang terus bertambah, sering kali muncul rasa sakit pada pinggang. Untuk mengatasinya, pilihlah sepatu bertumit rendah atau datar yang nyaman. Selain itu, hindari duduk atau berdiri dalam jangka waktu lama. Jika Anda duduk, gunakan tumpuan untuk meningkatkan lutut agar lebih tinggi dari pinggul Anda. Jangan lupa pula untuk beristirahat dengan kaki dinaikkan ke atas.

Jika Anda juga mengalami masalah kaki kram, bisa jadi Anda menderita kekurangan kalsium. Ketika kram menyerang, luruskan kaki Anda dan coba lenturkan pergelangan kaki. Anda bisa meminta pasangan Anda untuk memijat otot kaki Anda yang terserang kram. Seiring dengan itu, Anda bisa mulai menambah konsumsi kalisum agar terbebas dari masalah tersebut.

Masalah lain yang juga kadang menyerang pada minggu ini adalah pusing. Jika Anda berbaring telentang terlalu lama, atau berdiri terlalu cepat dari posisi duduk/berbaring, kepala terasa pusing. Hal itu bisa jadi merupakan tanda anemia, hipertensi, atau hipotensi. Jika Anda mengalami pusing secara teratur, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter. Tidak disarankan meminum obat penghilang rasa pusing yang beredar di pasaran.

Terakhir, yang patut diingat, Anda perlu mencukupi cairan tubuh selama kehamilan. Cairan akan membantu tubuh Anda memproses nutrisi yang Anda makan, mengembangkan sel-sel baru, menjaga volume darah, dan membantu mengatur suhu tubuh Anda.

Setiap tubuh Anda membakar 15 kalori, Anda membutuhkan 1 sendok makan air. Karena kebutuhan kalori Anda meningkat selama kehamilan, kebutuhan air pada tubuh Anda juga meningkat. Anda harus minum 6-8 gelas air per hari selama kehamilan. Minum air juga dapat membantu mengatasi masalah kehamilan yang umum terjadi, seperti sakit kepala, kram, dan infeksi kandung kemih.

Di luar segala masalah dan kendala yang mungkin terjadi, secara umum Anda akan merasa nyaman menikmati kehamilan yang tengah berjalan. Kebanyakan ibu hamil cenderung menikmati trimester kedua kehamilan mereka, karena kebanyakan gejala awal kehamilan telah hilang, dan mereka dapat lebih nyaman menjalani hari.

Baca lanjutannya: Memahami Pertumbuhan Kehamilan pada Minggu ke-23