Dari Balik Jendela Chase Plaza

Dari balik jendela chase plaza
Jakarta terhampar di bawah mata
Terhimpit bayang-bayang
Sementara pengemis cilik berteriak minta
Bersama kelang coca-cola
Rindu susu ibu yang tak lagi ada
Tidaklah menarik kilau BMW
Ataupun bis reot tua
Mereka bagai mainan di balik etalase kaca
Bahkan dalam mimpi pun tak lagi ada
Di balik marmer dan debu kaca
Mentari meleleh pada wajah legam
Hidup hari ini sekedar harapan malam tiba
Dan usailah lelah mengais nasib
Untuk hari esok yang tak pernah pasti
 
Dari balik jendela chase plaza
Sedikit terlihat istiqlal bermenara
Berbas sinar-sinar
Berlaksa muslimin menghadap kepada-Nya
Berseri tersenyum tawa
Senandungkan kidung-kidung doa
Tinggalkan sebentar isi dunia
Apapun bukanlah aral
Mereka bagai semut menyemut bersalam mesra
Bersama seiman setaqwa seagama
Di atas lantai berkaca hamparkan sajadah
Menari dalam iringan harapan
Satukan hati berlaksa manusia
Menyebut nama-Nya
Ya Ilahi... Ya Ilahi... Ya Ilahi...