Kuiris rinduku dalam pekat malamnya sepi
Yang menggigit
Kubawa lari lukaku dalam penantian
Yang tanpa ujung batas
Kuhardik angin, kumaki badai
Kusumpahi keheningan
Semuanya hanya meluapkan rinduku
Aku terdampar dalam sunyi
Dalam kebisuan tanpa gerak
Hanya kata dan tulisan
Menanti penuh setia
Sampai kapan rindu ini
Harus mengganjal di jantung hati?
Sampai kapan ketidakpastian ini
Harus menggerogoti urat nadi?
Datang, datanglah kasih
Datang, datanglah sayang
Karena aku tak mungkin datang
Berikan sinyal dan secuil harapan
Agar aku masih bisa mengimpikanmu
Bahwa cinta ini bukan kenisbian
Yang hanya bumbu dari kehidupan
Aku penakut!
Aku memang pengecut
Menghadapimu aku tak punya nyali
Di hadapanmu aku kehilangan percaya diri
Ah, aku memang bukan pemberani
Datang, datanglah kasih
Datang, datanglah sayang
Songsonglah rinduku
Dan kita akan berlayar ke samudera biru