Si Orang Pintar

Ada seseorang yang sudah terkenal di seluruh negeri sebagai orang yang sangat pintar dan bisa dibilang tahu segala sesuatu. Suatu hari, si orang pintar ini melakukan perjalanan ke banyak lokasi dan desa untuk memberikan kesempatan kepada para penduduk yang ingin menanyakan apapun kepadanya menyangkut ilmu pengetahuan.

Sampai kemudian si orang pintar ini tiba di desa tempat tinggal Nasruddin Hoja. Ketika para penduduk desanya berkumpul untuk menemui orang pintar itu, Nasruddin pun ikut datang.

Berbeda dengan kebanyakan orang lain yang ingin menanyakan sesuatu kepada orang pintar itu, Nasruddin justru ingin menantangnya. Ia berkata kepada orang itu, “Tuan, saya akan mengajukan satu pertanyaan kepada Anda. Kalau Anda tidak bisa menjawabnya, Anda membayar saya sejumlah sepuluh dirham. Setelah itu Anda boleh bertanya kepada saya. Kalau saya tidak bisa menjawab, saya akan membayar Anda sejumlah satu dirham. Ini tentu cukup adil, karena Anda memiliki tingkat pendidikan yang sangat tinggi sementara saya hanya orang biasa yang tidak sehebat Anda.”

Mendengar tantangan itu, si orang pintar terdiam sejenak, lalu menyetujui usul tersebut. Nasruddin tersenyum dan mulai mengajukan pertanyaannya, “Makhluk apakah yang memiliki tiga kaki?”

Si orang pintar terdiam kembali, berpikir, mencoba mencari jawaban atas pertanyaan Nasruddin. Namun sampai beberapa lama dia tetap belum menemukan jawabannya.

“Saya tidak tahu,” jawab si orang pintar akhirnya. Sebagai konsekuensinya, si orang pintar itu pun menyerahkan uang sejumlah sepuluh dirham kepada Nasruddin.

Para penduduk yang ikut menyaksikan di sana pun jadi penasaran dan ikut memikirkan jawaban bagi pertanyaan Nasruddin, tetapi mereka pun tak dapat menemukan jawabannya.

Sekarang giliran si orang pintar yang balik mengajukan pertanyaan kepada Nasruddin. “Nah,” katanya, “makhluk apakah yang memiliki tiga kaki?”

“Saya juga tidak tahu, Tuan,” jawab Nasruddin sambil segera menyerahkan kembali uang satu dirham kepada si orang pintar, sementara sembilan dirham lainnya dia masukkan ke dalam kantongnya.