Humor Sufi: Dimana Maduku

Seorang kawan Nasruddin berniat untuk pergi ke luar kota, dan dia menitipkan sebuah kotak kepada Nasruddin. “Tolong kau jaga kotak ini sampai aku kembali,” katanya kepada Nasruddin.

Nasruddin pun menerima titipan itu, namun sampai beberapa lama temannya itu belum muncul juga untuk mengambil kotak yang dititipkannya. Karena merasa penasaran, Nasruddin mencoba membuka kotak itu untuk melihat apa isi di dalamnya.

Kotak itu ternyata berisi madu murni yang bermutu tinggi. Air liur Nasruddin pun segera muncul dan secara spontan dicoleknya madu itu untuk dicicipinya. Hal itu terus saja dia lakukan setiap kali teringat pada madu murni di dalam kotak itu, sampai lama-lama madu itu habis dan kotaknya menjadi kosong.

Saat itulah si pemilik kotak itu muncul kembali dan meminta barang yang telah dititipkannya. Nasruddin menyerahkan kotak yang diminta itu, namun si pemilik merasakan kalau kotaknya menjadi ringan. Ketika dibukanya, ternyata madu di dalamnya sudah tak ada lagi.

“Dimana maduku?” tanyanya menuntut Nasruddin.

Nasruddin menjawab, “Uh, sebaiknya kau tanyakan hal yang lain saja, biar aku bisa menjawabnya.”