Kimono Pengantin

Untuk menyambut malam pertamanya, Jono menghadiahkan sebuah kimono indah untuk istrinya. Dia letakkan kimono itu di atas tempat tidur di kamar mereka, dengan maksud agar istrinya mengenakan kimono itu untuk malam pertama ini.

Saat Jono meninggalkan kamar, ibu mertuanya masuk ke dalam kamar pengantin untuk mengambil sesuatu yang ada di sana. Saat melihat kimono indah tergeletak di atas tempat tidur, dia pun terpesona dan menjadi ingin mencobanya. Maka dikenakannya kimono itu untuk dicobanya.

Saat si ibu mertua tengah asyik mencoba kimono, si Jono melintasi kamar pengantin. Melihat pintu kamar terbuka dan melihat kimono barunya itu tengah dikenakan, Jono pun langsung saja mengira kalau itu istrinya yang sudah tak sabar ingin menikmati malam pertama. Maka Jono pun segera saja masuk kamar, menutup pintu, mematikan lampu, kemudian mendekap tubuh berkimono itu dari belakang.

Karena suasana kamar yang gelap dan karena nafsu yang sudah di ubun-ubun, Jono baru menyadari kalau itu ibu mertuanya setelah ‘permainan’ berlangsung di tengah jalan.

“Aduh, maaf, Bu...” kata Jono dengan bingung dan panik.

Tapi ibu mertuanya dengan kalem menyahut, “Teruskan saja. Lagi tanggung, nih...”