Agitasi

Wahai...!
Apakah tak pernah kau lihat darah
Dan keringat yang bercucuran
Dalam kelelahan mereka?
Apakah kau tak pernah dengar doa
Jerit putus asa dari bibir mereka
Yang pecah?
Tak pernah lihatkah?
Tak pernah dengarkah?
Kau memang buta
Kau memang tuli

Kita telah lupa diri dan lupa mereka
Kita telah lupa lautan dan lupa daratan
Yang ada dalam hati kita hanyalah menang
Menang, menang dan menang
Tutup telinga
Tutup mata
Tancapkan ujung tombak di dada mereka
Yang semakin deras kucurkan darah
Kita tak melihat mereka meregang nyawa
Kita tak dengar rintih pedih mereka