“Aku bahagia kita bisa hidup bersama sampai selama ini, Ma,” kata si suami.
“Begitu pula denganku,” sahut sang istri.
Setelah bercakap-cakap beberapa lama kemudian, sang suami bertanya, “Ma, sebenarnya apa sih isi kotak hitam yang ada di bawah ranjang kita ini? Aku sudah lama melihatnya, tapi kupikir itu berisi beberapa barangmu. Jadi aku tak pernah membukanya.”
Sang istri pun mengambil kotak hitam itu dan membukakannya di hadapan si suami. Kotak hitam itu berisi beberapa lembar uang dan beberapa biji jagung. Sang suami pun bertanya mengapa di dalam kotak itu ada uang dan beberapa butir biji jagung.
“Aku akan menjelaskan, tapi tolong jangan marah,” kata sang istri.
Setelah si suami berjanji tidak akan marah, sang istri pun menjelaskan, “Maafkan aku, Pa. Sebenarnya, selama ini aku telah beberapa kali berselingkuh. Setiap kali aku berselingkuh dengan seseorang, aku selalu menaruh satu butir biji jagung ke dalam kotak itu...”
Sang suami menghitung biji jagung di dalam kotak itu dan menemukan ada 4 butir. Jadi si suami pun berpikir kalau si istri hanya berselingkuh empat kali.
“Ya sudahlah,” katanya kemudian. “Yang penting hubunganmu itu tidak sampai mengganggu rumah tangga kita. Oh ya, terus uang yang cukup banyak itu, bagaimana penjelasannya?”
“Begini, kalau butir-butir jagung itu telah mencapai satu kilo, aku bawa ke warung sebelah untuk kujual. Dan itu uang hasil penjualannya.”
