Banyak cara untuk mendapatkan rumah, di antaranya membeli rumah yang sedang macet pembayarannya. Rumah macet ini adalah rumah-rumah yang sudah disetujui untuk mendapatkan fasilitas KPR dari bank tertentu, tetapi kemudian macet pembayarannya di tengah jalan.
Biasanya, rumah jenis ini ditawarkan dengan harga miring sebab yang menjual terdesak untuk mendapatkan uang sesegera mungkin. Jikak kebetulan Anda mendapatkan kesempatan ditawari rumah macet ini, ada baiknya sebelum memutuskan untuk memperhatikan hal-hal berikut ini:
Lakukan cek fisik bangunannya terlebih dulu.
Bandingkan harganya dengan perumahan lain. Membeli rumah eks kredit macet, logikanya harus lebih murah.
Cek juga pengembangnya, apakah ia termasuk yang ‘disandera’ BPPN atau tidak. Kalau benar menjadi debiturnya BPPN, apakah yang bersangkutan memang sudah direstrukturisasi dan diperkenankan kembali untuk menjual proyeknya.
Tanyakan sertifikat rumah yang dipasarkan, apakah sudah dipecah atau belum. Jika belum, Anda harus mempertimbangkan masak-masak kredibilitas pengembangnya.
Pikirkan pula kemampuan pengembangnya, apakah ia akan sanggup menyelesaikan seluruh proyek atau tidak. Ini erat kaitannya dengan masa depan investasi Anda. Jika fasilitas-fasilitas yang dijanjikan tidak terealisasi, tentu Anda akan merugi. Sebab rumah yang Anda beli harganya sudah diperhitungkan dengan fasilitas yang akan dibangun.
